Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Top Ads

Alibaba Cloud Tingkatkan Server Dengan Kerja Sama Tiga Kampus Terkenal

Alibaba Cloud, tulang punggung teknologi digital dan intelegensi dari Alibaba Group mengumumkan bertambahnya  tiga mitra dari universitas, yaitu Universitas Gadjah Mada (UGM), Sekolah Tinggi Teknologi Informasi NIIT (I-TECH), dan Universitas Kristen Krida Wacana (UKRIDA) yang ikut bergabung dalam Digital Talent Empowerment Program (atau Program Pemberdayaan Talenta Digital), sebuah inisiatif yang dimulai raksasa penyedia layanan komputasi awan terkemuka ini di awal tahun 2020 untuk mempercepat pengembangan talenta digital di Indonesia.



Pengumuman kemitraan ini melanjutkan upaya Alibaba Cloud yang sebelumnya telah bermitra dengan BINUS UNIVERSITY dan Universitas Prasetiya Mulya untuk memberikan pelatihan seputar cloud dan intelegensi digital bagi para mahasiswa dan staf pengajar di bulan Januari lalu.

Berdasarkan kesepakatan kerjasama antara tiap universitas dengan Alibaba Cloud, disepakati bahwa di tahun 2020, Alibaba Cloud akan memberikan program pelatihan dan lokakarya untuk sekitar 100 instruktur atau pengajar di tiga universitas tersebut. Upaya ini dilakukan untuk mendorong para pengajar di kampus masing-masing agar berbagi dan meneruskan materi pembelajaran yang mereka terima perihal cloud dan teknologi digital kepada para mahasiswanya melalui materi perkuliahan/praktek terkait, sehingga dapat menambah persiapan para mahasiswa ketika selesai kuliah dan memasuki dunia kerja.

Selain itu, Alibaba Cloud akan menyediakan materi-materi pembelajaran terkait komputasi awan, analitik, intelegensi, dan sistem keamanan cloud. Mahasiswa yang telah mendaftar  secara online akan mendapatkan berbagai benefit eksklusif sebagai peserta, termasuk Elastic Compute Service (ECS) dan dapat mengikuti 10 jenis/topik pelatihan dan sertifikasi secara gratis.

Melalui inisiatif ini diharakan mendapatkan setidaknya 3.000 mahasiswa dari tiga mitra universitas yang terlatih dalam materi terkait cloud dan intelegensi digital.

“Kami sangat bersemangat untuk dapat bermitra lagi dengan lebih banyak universitas guna mempercepat pelatihan talenta digital di Indonesia,” ujar Leon Chen, Country Manager Alibaba Cloud Indonesia. “Mengadopsi cloud dan meningkatkan kecerdasan digital berbasis cloud menjadi hal yang lebih penting jika dibandingkan sebelumnya, terutama ketika kita menghadapi tantangan baru akibat pandemi. Kami berharap dengan membagikan teknologi, keahlian, dan pengalaman yang kami miliki, dapat berkontribusi pada lebih banyak pengembangan bakat lokal dan membantu memenuhi kebutuhan transformasi digital di berbagai bisnis di Indonesia.”

Menyambut kemitraan baru ini, Dr. Azhari, MT, Sekretaris Departemen pada Departemen Ilmu Komputer & Elektronik FMIPA UGM menyatakan, “Departemen Ilmu Komputer & Elektronik UGM sangat bangga dapat bermitra dengan Alibaba Cloud, penyedia layanan cloud terkemuka di dunia. Melalui kemitraan ini, kami ingin mendorong mahasiswa UGM untuk menambah pengetahuan dan pengalaman mereka mengenai komputasi awan. Kami percaya peran universitas dapat menjadi lebih signifikan dalam melengkapi mahasiswa lulusan IT dengan sertifikasi dan keterampilan yang mereka butuhkan untuk memasuki dunia kerja nanti.”

Sebagai institusi khusus yang berfokus pada Pendidikan IT, STTI NIIT (I-Tech) selalu berupaya untuk memperbaharui kurikulum agar sesuai dengan keterampilan yang diminta oleh industri. “Kami sangat menyadari bahwa teknologi cloud akan menjadi tren di masa mendatang, karena semakin banyak permintaan akan spesialis yang berkualifikasi. Kami berharap kerja sama antara I-Tech dan Alibaba Cloud ini dapat memperkuat kualifikasi lulusan I-Tech dengan keterampilan terbaru dalam industri yang berkembang pesat ini” kata Trinugi Wira Harjanti, Ketua STTI NIIT (I-Tech).

“Kecerdasan digital merupakan salah satu visi universitas kami dalam mengembangkan para pemimpin bisnis di masa depan. Alibaba Cloud, sebagai perusahaan penyedia layanan cloud terkemuka di Asia Pasifik dan di seluruh dunia, telah menunjukkan upaya mereka untuk terlibat dalam membantu mewujudkan visi kami,” kata Dr. Oki Sunardi, Dekan Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer di Universitas Kristen Krida Wacana. “Para talenta di universitas kami, baik dosen maupun mahasiswa merasa sangat antusias. Kami percaya bahwa kemitraan ini dapat mewujudkan transformasi digital bagi para dosen dan lulusan kami di masa depan.”

Di awal tahun ini, Alibaba Cloud juga telah mengumumkan kemitraannya dengan inkubator dan lembaga pelatihan termasuk BLOCK71 Indonesia, Trainocate dan i3 untuk pengembangan pelatihan dan lokakarya mengenai cloud, keamanan dan intelegensi data untuk para pelaku start-ups dan developer, tujuannya untuk membantu mereka mengembangkan produk yang lebih mutakhir dan solusi industri dalam ekosistem cloud.

Kunjungi tautan berikut untuk informasi lebih lanjut mengenai dukungan Alibaba Cloud untuk akademi di seluruh dunia: https://edu.alibabacloud.com/campus/index;

Jakarta, Indonesia, 23 Juli 2020- Alibaba Cloud, tulang punggung teknologi digital dan intelegensi dari Alibaba Group mengumumkan bertambahnya  tiga mitra dari universitas, yaitu Universitas Gadjah Mada (UGM), Sekolah Tinggi Teknologi Informasi NIIT (I-TECH), dan Universitas Kristen Krida Wacana (UKRIDA) yang ikut bergabung dalam Digital Talent Empowerment Program (atau Program Pemberdayaan Talenta Digital), sebuah inisiatif yang dimulai raksasa penyedia layanan komputasi awan terkemuka ini di awal tahun 2020 untuk mempercepat pengembangan talenta digital di Indonesia.

Pengumuman kemitraan ini melanjutkan upaya Alibaba Cloud yang sebelumnya telah bermitra dengan BINUS UNIVERSITY dan Universitas Prasetiya Mulya untuk memberikan pelatihan seputar cloud dan intelegensi digital bagi para mahasiswa dan staf pengajar di bulan Januari lalu.

Berdasarkan kesepakatan kerjasama antara tiap universitas dengan Alibaba Cloud, disepakati bahwa di tahun 2020, Alibaba Cloud akan memberikan program pelatihan dan lokakarya untuk sekitar 100 instruktur atau pengajar di tiga universitas tersebut. Upaya ini dilakukan untuk mendorong para pengajar di kampus masing-masing agar berbagi dan meneruskan materi pembelajaran yang mereka terima perihal cloud dan teknologi digital kepada para mahasiswanya melalui materi perkuliahan/praktek terkait, sehingga dapat menambah persiapan para mahasiswa ketika selesai kuliah dan memasuki dunia kerja.

Selain itu, Alibaba Cloud akan menyediakan materi-materi pembelajaran terkait komputasi awan, analitik, intelegensi, dan sistem keamanan cloud. Mahasiswa yang telah mendaftar  secara online akan mendapatkan berbagai benefit eksklusif sebagai peserta, termasuk Elastic Compute Service (ECS) dan dapat mengikuti 10 jenis/topik pelatihan dan sertifikasi secara gratis.

Melalui inisiatif ini diharakan mendapatkan setidaknya 3.000 mahasiswa dari tiga mitra universitas yang terlatih dalam materi terkait cloud dan intelegensi digital.

“Kami sangat bersemangat untuk dapat bermitra lagi dengan lebih banyak universitas guna mempercepat pelatihan talenta digital di Indonesia,” ujar Leon Chen, Country Manager Alibaba Cloud Indonesia. “Mengadopsi cloud dan meningkatkan kecerdasan digital berbasis cloud menjadi hal yang lebih penting jika dibandingkan sebelumnya, terutama ketika kita menghadapi tantangan baru akibat pandemi. Kami berharap dengan membagikan teknologi, keahlian, dan pengalaman yang kami miliki, dapat berkontribusi pada lebih banyak pengembangan bakat lokal dan membantu memenuhi kebutuhan transformasi digital di berbagai bisnis di Indonesia.”

Menyambut kemitraan baru ini, Dr. Azhari, MT, Sekretaris Departemen pada Departemen Ilmu Komputer & Elektronik FMIPA UGM menyatakan, “Departemen Ilmu Komputer & Elektronik UGM sangat bangga dapat bermitra dengan Alibaba Cloud, penyedia layanan cloud terkemuka di dunia. Melalui kemitraan ini, kami ingin mendorong mahasiswa UGM untuk menambah pengetahuan dan pengalaman mereka mengenai komputasi awan. Kami percaya peran universitas dapat menjadi lebih signifikan dalam melengkapi mahasiswa lulusan IT dengan sertifikasi dan keterampilan yang mereka butuhkan untuk memasuki dunia kerja nanti.”

Sebagai institusi khusus yang berfokus pada Pendidikan IT, STTI NIIT (I-Tech) selalu berupaya untuk memperbaharui kurikulum agar sesuai dengan keterampilan yang diminta oleh industri. “Kami sangat menyadari bahwa teknologi cloud akan menjadi tren di masa mendatang, karena semakin banyak permintaan akan spesialis yang berkualifikasi. Kami berharap kerja sama antara I-Tech dan Alibaba Cloud ini dapat memperkuat kualifikasi lulusan I-Tech dengan keterampilan terbaru dalam industri yang berkembang pesat ini” kata Trinugi Wira Harjanti, Ketua STTI NIIT (I-Tech).

“Kecerdasan digital merupakan salah satu visi universitas kami dalam mengembangkan para pemimpin bisnis di masa depan. Alibaba Cloud, sebagai perusahaan penyedia layanan cloud terkemuka di Asia Pasifik dan di seluruh dunia, telah menunjukkan upaya mereka untuk terlibat dalam membantu mewujudkan visi kami,” kata Dr. Oki Sunardi, Dekan Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer di Universitas Kristen Krida Wacana. “Para talenta di universitas kami, baik dosen maupun mahasiswa merasa sangat antusias. Kami percaya bahwa kemitraan ini dapat mewujudkan transformasi digital bagi para dosen dan lulusan kami di masa depan.”

Di awal tahun ini, Alibaba Cloud juga telah mengumumkan kemitraannya dengan inkubator dan lembaga pelatihan termasuk BLOCK71 Indonesia, Trainocate dan i3 untuk pengembangan pelatihan dan lokakarya mengenai cloud, keamanan dan intelegensi data untuk para pelaku start-ups dan developer, tujuannya untuk membantu mereka mengembangkan produk yang lebih mutakhir dan solusi industri dalam ekosistem cloud.

Post a Comment for "Alibaba Cloud Tingkatkan Server Dengan Kerja Sama Tiga Kampus Terkenal"